Perahu ini pernah [akan]
Menghantarkanku berlabuh
Pada janji seorang
Walau kini telah terbawa
Riak ombak liar menggulung
terdampar diantar ribuan pulau
tak berpenghuni,sepi
berteman arak tua yang tersisa
menua bersama nyanyian burung camar
digoda rayuan ombak
saling mengejar tepi pantai
angin laut menusuk tulang
tersisa cuma kain perca
bekas baju kelasi
hadiah tersisa
tiba waktu
rindu berlayar
berteman langit biru
mencicipi asinnya laut
menenun layar
menebang welengreng
berteman angin darat
membawa berlayar
mencari ikan
hingga akhir membuang jangkar
menghantarkan berlabu
meminang janji
pada seorang
-pada sebuah sketch-
(digubah dari "life sketch" Teguh Puja)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar